#cerpen
Lagi-lagi ku kecolongan..
Seorang anak kecil lucu menggemaskan berhasil mengambil sebuah cangkir putih warisan nenekku tersayang yang kuletakkan di tempat teratas lemari kaca.
hmm.. laki-laki kecil itu memang selalu ada cara untuk menggapainya.
ku perbolehkan saja selama cangkir itu utuh ditangannya, bahkan ku izinkan dia membawanya pulang.
awalnya ku melarang, karena dia masih terlalu kecil untuk memahami betapa berharganya cangkir itu bagiku..
tak tega melihat wajah sedihnya, ku iyakan saja pintanya. Kuanggap dia tahu caranya menjaga.
Advertisements
Mungkin sekarang tidak ada lagi yang namanya cangkir putih itu 😦
Huhuhu🙁